
Merry Christmas 2015 and Happy New Year 2016,

Hai Hachi dan teman-teman??? Apa kabar nih sepanjang Holiday and Weekend kalian???
Saya berharap ini adalah Quality Time kalian bersama keluarga besar dan teman-teman di keluarga besar. Kenapa begitu? Karena Tahun Baru itu Special jadi buat kamu yg masih sibuk otak atik project kalian berhenti sejenak untuk kalian Care dengan Keluarga Kalian. Teringat pesan Pak UR keluarga itu Special.

Pada kesempatan kali ini Nat bukan bercerita tentang liburan Nat di Puncak, tapi lebih kenapa yah Nat cape-cape bwt cermi di hari liburan, katanya harus fokus sama keluarga. Nah kali ini cermi special Nat sebelum memasuki Tahun yg baru 2016. Adapun resolusi ini di Nat buat krn ada sosok yg mengingatkan Nat bahwa Tahun Baru itu Special, siapa lagi klo bukan Sosok Pak UR. Kalian tahu kenapa hidup manusia perlu memiliki sebuah resolusi setiap tahunnya, menurut Nat krn dengan kita memiliki Resolusi di Tahun yg akan datang berarti kita belajar untuk hidup lebih baik dari sebelumnya. Krn itu saya yakini ajaran semua agama mengajarkan kepada kita untuk Hidup dan Berbuah kebaikan dalam setiap langkah kita.
Itu adalah cara untuk menyemangati diri untuk satu Tahun kedepan, jadi Nat prepare bwt resolusi di Tahun 2016, penasaran apa sih resolusi Nat yg buat di Tahun 2016 yg akan datang. Yuk cekidot!
My New Year Resolution
- Create 10 Project for my skripsweet
- Wisuda Kuliah
- Fitness / Olahraga
- Belajar Java Programming
- Nyetir Mobil
- Find a new job
- Smart Home for My Home
- Get Organized
- Baca 12 buku (1 buku setiap bulan)
- Create New Trend
Adapun prinsip yg Nat pegang sampai saat ini adalah “Do The Best”, jadi bwt Team Hachi dan Team CCIT. Semangat Yah di Awal Tahun 2016 “We’re Going To Do What We Do Best.” 🙂

Nat juga mau berbagi nih Tips menulis resolusi di Tahun yang baru :
- Tulis target Anda dengan jelas
Dibanding hanya menulis “menurunkan berat badan”, lebih baik ditulis “menurunkan berat badan 5 kg”. Dengan begitu bisa diukur, dalam setahun target penurunan berat badannya 5 kg. Lebih baik lagi jika resolusi ditulis berdasarkan konsep SMART (specific, measurable, achievable, realistic, time-based).
Ada banyak cara untuk merumuskan tujuan secara efektif, salah satunya yang terkenal adalah konsep SMART (specific, measurable, achievable, realistic, time-based). Konsep ini pertama kali digunakan oleh George T. Doran pada tahun 1981.
Specific
Tujuan yang Anda tetapkan harus jelas dan spesifik. Jelas akan membantu menguraikan apa yang akan Anda lakukan, sedangkan spesifik akan membuat segala upaya Anda fokus pada target yang akan dicapai.
Measurable
Apa yang ingin Anda capai haruslah bisa diukur, misalnya seberapa kuat, seberapa sering, seberapa banyak, atau seberapa dalam.
Achievable
Tujuan yang Anda tetapkan haruslah bisa dicapai. Dengan begitu Anda akan berkomitmen untuk mencapainya dengan sungguh-sungguh. Jangan sampai Anda menetapkan tujuan yang tidak mungkin Anda capai.
Realistic
Realistis atau masuk akal adalah hal lain yang harus dipenuhi oleh tujuan yang ingin Anda capai. Jangan membuat tujuan yang terlalu sulit sehingga tidak mungkin Anda capai atau membuat tujuan yang tidak sejalan dengan keinginan atau hasrat hati Anda.
Time-Based
Anda harus bisa menetapkan kapan tujuan tersebut harus dicapai. Apakah minggu depan, tahun depan, atau lima tahun lagi. Dengan adanya batasan waktu, Anda akan terpacu untuk segera memulai melakukan tindakan.
- Jangan lupa menulis cara mewujudkannya
Pernah gak Anda ingin menuju ke suatu tempat (misal ke Blok M) namun tidak tahu caranya, harus naik Kopaja nomor berapa? Apa yang terjadi? Bingung kan… Begitu juga dengan resolusi tahun baru. Banyak yang menulis seabrek target, tapi lupa memikirkan cara mencapainya. Akhirnya, resolusi tersebut tidak terlaksana.
Misal ingin turun berat badannya 5 kg dalam setahun, tulis cara mencapainya. Menghindari gorengan, mengurangi porsi makan, olahraga minimal 3 kali seminggu selama 30 – 60 menit, dll.
Nah, di sini banyak yang kadang lupa… pelaksanaan! Kok, pakai tanda seru? Hehehe… Itu untuk mengingatkan saya sendiri. Kadang sudah ditulis, ada metodenya, tapi ditumpuk aja di rak buku atau sekadar jadi file aja di komputer. Ingin tercapai semua resolusinya, ya dilakukan.